Menag Sebut 7 Tokoh Inspiratif Zakat dan Wakaf Juga Pahlawan

Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Agama Fachrul Razi menilai sosok pahlawan bukan hanya bisa disematkan pada tokoh bangsa yang gugur saat memperjuangkan

kemerdekaan Indonesia, tetapi juga pada sejumlah tokoh yang aktif di bidang positif. Termasuk tokoh yang mengkampanyekan zakat dan wakaf.

Pandangan tersebut disampaikan dalam sambutan Fachrul Razi saat Malam Penghargaan 7 tokoh inspiratif Zakat Wakaf, Minggu (10/11). Beberapa di antaranya ialah tokoh agama Tengku Muhammad Hasby Ash-Shidieqy, Eks Menteri Agama Muhammad Tolchah Hasan, guru besar di bidang perwakafan Uswatun Hasanah.

"Karena mereka telah berhasil menggugah kita semua, atau masyarakat Indonesia untuk bagaimana melakukan tanggung jawab untuk berzakat dengan baik begitu juga dengan wakaf," tutur Fachrul mengaitkan peringatan Hari Pahlawan dengan para tokoh yang diganjar penganugerahan dari Kementerian Agama.

Ia pun mengklaim pengelolaan zakat dan wakaf kini berangsur membaik. Fachrul mengakui sebelumnya terdapat beberapa masalah.

"Sekarang ini sudah bisa dikelola baik, sangat tertib. Alhamdulillah, kita sudah berjalan dengan baik, akuntabel dan ada auditnya sehingga bisa dipertanggungjawabkan," kata dia.

Maka itu, ia mengingatkan para pengelola zakat untuk menjaga kepercayaan masyarakat. "Saya kira kita semua sepakat bahwa kalau mengurus zakat, modal utama kita adalah ibadah. Tidak pernah berpikir apa keuntungan yang bisa saya dapatkan. Kalau masih ada yang berpikir seperti itu sebaiknya berhenti saja dari mengurus zakat," tambah dia.

Fachrul juga tak memungkiri bila sempat ada masalah dalam pengurusan zakat. Misalnya soal sertifikat atau pengelola wakaf yang 'nakal'.

"Yang diberikan wewenang itu nakal juga, wakaf yang produktif itu ia kelola sehingga seolah-olah sekian persen buat umum sesuai dengan ketentuan wakaf, dan sebagian lagi--kan saya yang kelola jadi untuk saya," cerita Fachrul.

Tapi menurut dia celah-celah pengelolaan itu kini lambat laun dibenahi. "Sekarang sudah dibenahi sehingga semua wakaf sudah baik, pengurusan sertifikat juga gratis dan kami juga bisa mengecek setiap saat bagaimana pertanggungjawabannya sehingga tidak akan hilang," pungkas dia.

(nrm/lav)